TEMPO.CO, Jakarta - Tim Gabungan Independen Pencari Fakta atau TGIPF Tragedi Kanjuruhan menggelar rapat perdana pada Selasa malam, 4 Oktober 2022. Anggota TGIPF Akmal Marhali mengatakan, rapat dipimpin Menkopolhukam Mahfud Md yang merupakan ketua tim gabungan.
Menurut Akmal, hasil kerja tim ini sudah bisa disampaikan kepada Presiden Joko Widodo dalam tiga pekan ke depan.
"Insya Allah dalam tiga minggu tim ini sudah dapat menyampaikan hasil kerjanya kepada Presiden, dan diharapkan bisa bisa lebih cepat dari target itu," kata Akmal dalam pesan tertulis yang dibagikan Selasa malam.
Menurut Akmal, rapat TGIPF dihadiri oleh semua anggota yaitu sebanyak 13 orang baik secara langsung maupun virtual. Tim bersepakat segera bekerja mencari akar masalah serta memberikan rekomendasi untuk menghentikan masalah-masalah yang selalu terjadi.
Koordinator Save Our Soccer itu mengungkapkan, selama ini peristiwa kerusuhan dalam pertandingan sepak bola sudah sering terjadi dan selalu dibentuk tim pencari fakta. Tapi hasil kerja tim tak pernah membuahkan hasil.
Sebab itu dia berharap TGIPF saat ini bisa merekomendasikan temuannya menjadi hasil yang bisa menjadi sesuatu yang berguna di masa depan.
"Sehingga akar masalahnya harus ditemukan oleh tim ini, untuk kemudian direkomendasikan apa yang harus dilakukan agar tidak terulang di masa yang akan datang," ujarnya.
Selanjutnya soal rekomendasi TGIPF Tragedi Kanjuruhan